Simonov SKS adalah senapan semi-otomatis yang diproduksi di Rusia oleh Izhmash, senapan ini dirancang oleh Sergei Gavrilovich Simonov, senapan ini dirancang karena pada saat itu ( Setelah Perang Dunia 2 ), Rusia sedang mencari pengganti SVT-40 dan Mosin-Nagant, karena kedua senapan itu cukup berat dan panjang, serta menghasilkan recoil ( hentakan senjata ketika ditembakan ) yang besar. Maka, pada tahun 1944, Simonov mulai merancang SKS sampai tahun 1945. Dan hasilnya sangat baik, sehingga Tentara Rusia memesan sejumlah SKS di tahun 1945 untuk garis depan pertahanan. Di tahun 1949, SKS diproduksi secara massal oleh Tula Armory dari tahun 1949 sampai 1955, dan diproduksi oleh Izhmash dari tahun 1953 sampai 1954, senapan ini menjadi senapan standar bagi tentara Uni Soviet ( Rusia ) bersama dengan AK-47. Namun, senapan ini berhenti diproduksi di tahun 1956 karena tingkat produksi AK-47 yang semakin meningkat. Senapan ini menggunakan kaliber 7,62 x 39 mm, senapan ini diproduksi di beberapa negara seperti:
- Yugoslavia / Serbia ( Zaztava M59/66 ). Zastava M59/66 memiliki perbedaan dengan Simonov SKS, yaitu terdapat barrel dengan model spigot untuk melucurkan granat 22 mm, dan memiliki ladder sight untuk bidikan granat
- China ( Norinco Type 56 "SKS" ). Hampir sama dengan Simonov SKS, namun menggunakan kayu yang berbeda untuk frame senapan, yaitu kayu chu ( catalpa ). Sedangkan Simonov SKS menggunakan kayu Artic Birch, Type 56 memiliki 2 varian diantaranya:
- SKS-D : menggunakan magazine feed ( menggunakan magazine AK-47 )
- SKS-M: sama seperti halnya dengan SKS-D
- Korea Utara ( Type 63 ): bentuknya sama dengan Simonov SKS
Norinco SKS-D |
Simonov SKS |
Zastava M59/66 |
Norinco Type 56 "SKS" |
Komentar
Posting Komentar