Arisaka adalah senapan bolt action yang diproduksi di Jepang. Senapan ini dirancang oleh Letnan Arisaka Nariakira dan Kijiro Nambu, di tahun 1897. Senapan ini dirancang untuk menggantikan senapan Murata, ketika senapan ini di uji coba, hasilnya sangat baik, senapan ini cukup kuat dibandingkan pesaingnya yaitu Karabiner 98, M1903 Springfield. Senapan ini menggunakan 2 kaliber, yaitu 6,5 x 50 mm ( Type 30, Type 38, Type 44 ) dan 7,7 x 58 mm ( Type 99 ), varian senapan ini diantaranya:
Spesifikasi Arisaka Type 99
1. Berat: 3,7 kg
2. Panjang: 1120 mm
3. Panjang laras: 657 mm
4. Peluru: 7,7 x 58 mm
5. Mekanisme: Bolt Action
6. Kecepatan peluru: 730 m/s
7. Amunisi: Internal magazine 5 butir peluru
8. Jenis bidikan: Iron Sight, Factory-Zeroed Scope
Spesifikasi Arisaka Type 44
1. Berat: 3,3 kg
2. Panjang: 966 mm
3. Panjang laras: 487 mm
4. Peluru: 6,5 x 50 mm
5. Mekanisme: Bolt Action
6. Kecepatan peluru: 685 m/s
7. Amunisi: Internal magazine 5 butir peluru
8. Jenis bidikan: Iron Sight
- Type 30: Adalah tipe yang pertama kali digunakan oleh Pasukan Kerajaan Jepang dari tahun 1907 sampai 1930an. Tipe ini digunakan pada saat Pemberontakan Boxer ( 1899-1901), Perang Rusia-Jepang ( 1904 - 1905 ), dan Perang Dunia 2 ( 1939 - 1945 )
- Type 38: Tipe ini dirancang oleh Kijiro Nambu di tahun 1905, bentuknya hampir sama dengan Type 30, namun perbedaannya adalah memiliki bidikan anti-pesawat terbang. Tipe ini digunakan pada saat Perang Dunia 2 ( 1939 -1945 ) dan Perang Kemerdekaan Indonesia ( 1945 - 1949 )
- Type 44 Karabin: Tipe ini dirancang pada tahun 1911. Digunakan dari tahun 1911 sampai 1942. Tipe ini memiliki keunikan, diantaranya bayonet yang bisa dilipat, dan bentuknya yang pendek
- Type 99: Tipe ini adalah tipe yang terakhir dari senapan Arisaka, tipe ini dapat digunakan sebagai senapan runduk, dan memiliki monopod untuk meningkatkan akurasi, tipe ini juga memiliki bidikan anti-pesawat terbang. Tipe ini digunakan oleh beberapa negara seperti Korea Utara ( digunakan pada saat Perang Korea ), Indonesia ( Digunakan saat Perang Kemerdekaan Indonesia ), Thailand ( digunakan setelah tahun 1945, beberapa set dimodifikasi ke kaliber .30-06 Springfield )
Spesifikasi Arisaka Type 99
1. Berat: 3,7 kg
2. Panjang: 1120 mm
3. Panjang laras: 657 mm
4. Peluru: 7,7 x 58 mm
5. Mekanisme: Bolt Action
6. Kecepatan peluru: 730 m/s
7. Amunisi: Internal magazine 5 butir peluru
8. Jenis bidikan: Iron Sight, Factory-Zeroed Scope
Spesifikasi Arisaka Type 44
1. Berat: 3,3 kg
2. Panjang: 966 mm
3. Panjang laras: 487 mm
4. Peluru: 6,5 x 50 mm
5. Mekanisme: Bolt Action
6. Kecepatan peluru: 685 m/s
7. Amunisi: Internal magazine 5 butir peluru
8. Jenis bidikan: Iron Sight
Type 30 |
Type 44 |
Type 99 |
Type 99 dengan bidikan teleskopik |
Komentar
Posting Komentar